Walikota Makassar Danny Pomanto Kunjungi KBRI Belgia

BELGIA - Duta Besar RI untuk Belgia Andri Hadi mengatakan sosok Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto merupakan pemimpin yang kreatif dan memiliki ide cemerlang.

Baca juga: Dihadiri Utusan Khusus Presiden RI, Plh Sekda Sulsel Jadi Narasumber FGD Bahas Strategi Pengembangan Ketahanan Pangan

“Pak Wali ini seorang yang visioner dan inovatif, ” sanjung Andri saat menerima kunjungan Ramdhan Pomanto beserta jajaran Pemkot Makassar di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Belgia, Selasa, (13/06/2023).

Di sana mereka diterima dengan baik dan disambut hangat pihak KBRI. Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto bertemu dengan Dubes Andri sekira beberapa menit. Keduanya saling memuji, bercengkrama. Suasana persaudaraan begitu terlihat.

Baca juga: Presiden Akan Saksikan MotoGP Mandalika dan Buka Sidang Ke-144 IPU di Bali

Dalam pertemuan, Danny Pomanto bercerita tentang banyak hal. Seperti menggelar event-event nasional juga internasional di Makassar. Salah satunya, ialah Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK).

Sebagai pemimpin di Makassar, pihaknya bangga diberi kepercayaan dalam event ini. Ditambah lagi, sekira 100 jenderal angkatan laut yang hadir dari 36 negara itu.

Baca juga: Walikota Makassar Silaturahmi Dengan Diaspora Muslim Indonesia di Washington Dc

Dengan begitu dirinya secara aktif mempromosikan dan menjalankan program-program yang mendukung Makassar menjadi kota kelas dunia.

Termasuk bercerita tentang Festival F8 yang sudah masuk dalam Top 10 Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata.

Baca juga: Danny Pomanto-Ganjar Pranowo Panen Cabai dan Ikan Nila di Lorong Wisata Makassar

Pada akhir pertemuan keduanya juga saling bertukar cenderamata dan melakukan sesi foto bersama.

Sebagaimana diketahui, Danny dan jajaran Pemkot Makassar mengikuti Brussel Urban Summit 2023, di Brussels City Hall, Belgia.

Baca juga: Jalin Silaturahmi, Kadis Kominfo Jatim Kunjungi Dinas Kominfo SP Sulsel

Kegiatan itu berlangsung sejak 12-15 Juni 2023 dan diikuti secara offline oleh 23 kota dari 18 negara dari 350 Kota yang terdaftar sebagai Member of Metropolis City.(***)